Postingan

My Mom Has Five Superheroes

Gambar
Hello guys, with me again. :v This story is about love story that my Mom had ever told to me when I was a child. Ok karena gw baik demi kesehatan mata kalian juga, gw ceritanya bahasa Indonesia aja. Muehehe.. This was the stories... Aku adalah seorang siswi di salah satu SLTP Negeri di daerahku. Ya, sama seperti siswa-siswi lainnya, masa roman dimulai saat aku masih menduduki masa-masa ini. Hatiku tertaut pada seorang siswa yang kala itu tubuhnya tinggi jenjang namun sedikit kurus, eh tidak, mungkin memang bisa kukatakan kurus. Tapi cerita itu tak semudah itu, ya, karena aku adalah seorang siswi yang cukup populer, dengan paras bak Nike Ardilla. Muehehe... Dengan suara yang juga sering kupamerkan melantunkan alunan indah yang juga dari Nike Ardilla. Banyak laki-laki yang kala itu diam-diam mengirimkan surat untukku. Baik itu melalui temanku, pura-pura meminjam bukuku atau bahkan melalui adikku. Beribu gombalan yang begitu indah namun hanya membuatku tersenyum lucu,

Ketika Seseorang Mendapat Balasan

Gambar
Halo gaes, jombs... Kali ini ngomongin tentang balasan (reply/feedback, atau sejenisnya), tentunya mayoritas kita suka jika apa yang kita lakukan berbuah di kemudian hari. Nah ngomong-ngomong tentang buah dada dari tindakan kita tersebut, itu bergantung pada apa yang kita lakukan (aksi / action ). Gw pengen ngomongin ini karena baru aja teman gw curhat tentang si Joni, teman si Rino temannya teman gw, si Lulu ini. Jadi si Lulu cerita begini, " Bang, sebenarnya cerita ini nggak ada hubungannya sama Joni dan Rino. Tapi, Bang, aku lagi nggaktau mau cerita sama siapa. Jadi dulu itu, temanku Nayla, pernah pacaran sama Ucok... " ucapnya sambil tunduk. Menatap hampa ke bawah. " Hmm, trus? " tanya gw. " I h.. bawel, diem dulu, aku belum selesai ngomong " dia cubit lengan gw, " Jadi kan waktu itu kan Nayla ngenalin pacarnya Ucok samaku, Bang. Nah awalnya sih, aku biasa aja. Tapi, lama-kelamaan si Ucok ini sepertinya perhatian sama aku,

Tips Liburan Murah (absurd)

Gambar
Setelah sekian lama blog ini gw tinggalin, dan kini sedang haus belaian (blognya), akhirnya gw punya kesempatan deh untuk ngebelai blog ini sekaligus ngasih Tips Liburan Murah Meriah buat jombs-jombs sekalian nan tampan dan cantik. Tips Liburan yang bakal gw bagiin ini pasti anti-mainstream dan dijamin murah meriah, nggak cuma untuk liburan di Bali, tapi hampir di seluruh wilayah di Indonesia (aaah).. *tepuk tangan dulu* Right , pertama sebelum baca sampai akhir, tips ini khusus buat pelajar / calon mahasiswa ya jombs, *catet* Tips liburan murah versi pelajar nih ye : Pertama : Usahain muka lo tampan/cantik lo punya nilai pas ke atas di sekolahan. Kedua : Daftar sebagai penerima be h asiswa di lembaga-lembaga penyedia be h asiswa, gw saranin sih daftar di lembaga milik negaraah tercintah inih. Misalnya, ya Bidikmisi, gaes! Ketiga : Belajar serius biar lulus UN dan lulus dari sekolahan menengah ke atas, eh sekolah menengah atas atau sederajatnya. Keempat :

Dont Break My Heart

Gambar
Sebelum mulai, mari set dulu lantunan untuk mendukung suasana ceritanya. Hehe, karena kali ini rasanya sedikit freak . Ya meskipun gak jarang tulisannya memang gitu, sih. Hahaha Nih, pasang lagu The Scientist - Coldplay * sfx : Coldplay - The Scientist mulustrasi mulustrasi   Pernah suatu waktu aku mengasihi seorang perempuan. Bermula ketika aku tidak sengaja menaruh hati kepadanya. Tapi, semua tak seindah awal dan akhirnya, memang. Aku memulai hubungannya bukan karena dasar aku telah menaruh hati kepadanya, semua hanya berawal dari rasa inginku memiliki status . Namun, tak ada juga niatku untuk mempermainkan perasaannya, karena kala itu aku percaya bahwa rasa itu akan ada ketika kita telah menciptakannya sendiri, rasa, sayang yang kumaksud, BUKAN rasa tertarik yang timbul karena rupa ataupun penampilan. Waktu itu, aku tau bahwa dia baru saja melepaskan kekasihnya, entah itu dia berpikir logis atau emosional, mereka bertingkah seorang mereka masih kanak-kanak

Jangan Terlalu Diseriusin

Gambar
Biar nggak terlalu serius, nggak tegang anunya, sarafnya, kita stel dulu lagu pengantarnya, sfx : Bossanova Jawa - Bocah Ndeso Selamat malam we para konco ku, rindu sudah lama 'ku tak menulis untukmu yang tercinta. haha Aku lagi sibuk we, sibuk kuliah. Menikmati aroma yang sering kali mampir ditiap hirupan udara itu, entah aroma apa itu, aroma yang tak pantas dicium para kandidat pengembang pangan Nusantara ini, aroma yang juga sungguh membantu perut ini untuk tetap berpuasa. EH, nggak sih sebenarnya, aku hanya pura-pura sibuk dengan rutinitas ke kampus hijau muda katanya itu. entah lah, skip . Nah jadi gini ceritanya, Aku asik memainkan game yang baru kuunduh di batang-ajaib ku ketika dosen sedang sibuk mendengarkan segelintir manusia yang sedang menunjukkan hasil kerja 1orang kelompok sisanya mereka. Nah, waktu itu, kurasakan pedih di mataku, entahlah, mungkin terlalu lama aku menatap layar batang-ajaib ku itu. Sejenak, aku mengalihkan pandanganku dari batang-a

My own way

Gambar
I found myself in strange place Aku memijakkan kaki di jalan baru, jalan yang kurasa sangat aneh. Sebelumnya, kukira jalan ini hanya akan kujalani sementara dan akan ada jalan untuk kembali. Aku tak pernah menduga akan menjadi seperti ini, aneh. Aku berada di tempat yang tak pernah kuinginkan, sungguh, kini 'ku kira diriku berada di jalan yang salah, harusnya aku berada di jalan lain. Ingin 'ku kembali ke jalanku yang sebelumnya, namun, terlambat sudah, tak ada jalanku untuk kembali kecuali aku menyusuri jalan ini sampai ujungnya, meski 'ku tak tau jalan ini punya ujung atau tidak. Desperate Ingin ku berhenti berjalan, menyerah, berharap ada jalan kembali, namun tidak, aku salah besar.  Jalanku kembali hanya ada di ujung jalan ini, katanya. Benarkah? Aku tidak yakin, sepenuhnya. Obliged Mau takmau, kini harus kujalani jalan setapak ini, yang dulu kurasa jalan ini sangat lebar dan indah, ternyata hanya ilusi, sungguh ini jalan yang sempit dan buruk.( Like i'm go

G(ala)ood Night

Suatu waktu aku tersadar dan menemukan bibirku melengkung tersenyum, aku tersadar bahwa aku menyukainya. Aku tidak tau sejak kapan hal ini terjadi dan sejak kapan aku mulai mengaguminya, hanya saja ketika itu aku terbayang akan senyumnya dan aku turut tersenyum membayangkan hal itu. Ah, sungguh memalukan (mungkin). Awalnya dia bukan siapa-siapa sampai sebelum aku lebih sering memerhatikannya, setiap inci dari senyumnya, bahkan diamnya seakan ia sedang tersenyum (mungkin). Dia hanyalah gadis yang luput dari perhatianku, dia bukan " Cleopatra " yang dicintai banyak orang. -sebelumnya Kini, dia membuatku lebih banyak tersenyum, saat 'ku mengingatnya, saat 'ku secara sengaja memerhatikannya daripada memerhatikan " profesor " yang maha tau itu. Sering kali, dia mengalihkan perhatianku daripada pantulan cahaya di dinding itu, tentu saja, hanya mencuri pandang, secepat lantunan nada Do berlalu. -sekarang Dia mampu menjadi alasanku untuk lebih semangat mengu