Kelas XII - Ngekos
Menduduki bangku kelas XII, gue milih untuk melancong dari rumah gue ke tempat tinggal orang lain yang dekat ke peta sekolah gue. Jadi ceritanya setelah menduduki bangku kelas XII, gue memilih untuk nge kos dengan beberapa pertimbangan yang membuat gue berpikir keras. Sebenarnya jarak sekolah ke rumah gue nggak jauh-jauh banget, mungkin sekitar -+24KM. Tapi, masalahnya cuma 1, iya, cuma 1, karena transportasi yang lewat dari tempat gue ke sekolah itu cuma 1, garis bawahi CUMA 1. Dengan keadaan gue yang mungkin dapat melebihi jam tidur si beruang madu saat hibernasi, gue sering banget berantem dengan alarm gue yang selalu ganggu gue waktu mimpi pengen manjat menara eiffel dengan hand-stand serta gendongin pacar gue biar kelihatan romantis. Gue sadar, seandainya alarm punya tangan dan kaki, dia udah gebukin gue sampai gue nggak punya muka lagi. Memang, gue punya muka juga nggak bagus-bagus amat, hanya saja gue kurang jelek untuk dikatakan tidak tampan. (Hal ini gue simpulkan