Harga untuk Sebuah Pencapaian
Penat gais, penat.
( Penat kok malah nge-blog, bro? )
Yap, penat memang, tapi setiap orang punya cara yang berbeda untuk menghilangkan kepenatan itu kan, gaes, nggak mesti refreshing keluar, kok, nggak mesti jalan barengmantan pacar teman. Tapi nge-blog juga bisa kok, iya bisa, ini curhat.
Oke, gaes. Jangan tegang dulu, basa-basi aja kok. Nggak bakalan bahas soalmantan UN.
Hanya untuk mengingatkan kembali aja, semua yang kamu capai itu punya harga tersendiri, ada levelnya juga.
misalnya level : Newbie, Trainee, Easy, Normal, Hard, Professional, Expert.
harganya? Relatif, gais. Kamu yang nentuin, seberapa besar usahamu, niatmu, dan motivasimu untuk mencapai hal itu.
Misalnya?
karna c36x udah terlalu mainstream, oke?
jadi buatku sendiri pencapaian bisa buat gambar gitu sangat berharga, kenapa?
karna butuh waktu lama untuk bisa buat gambar gitu, kenapa lama?
karna latihannya nggak rutin, moody aja :v
alright, menurut para tentor (re:google) yang bersedia ngajari gimana cara berkelut di dunia itu, butuh kesabaran, dan keadaan yang sedang tidak terpaksa, biar seni nya keluar, katanya.
Trus kenapa harganya relatif?
Karena menurut orang lain belum tentu hal ini berguna/menarik, gitu.
Trus apa lagi contoh lainnya?
itu apa? itu teman kelasku, superboys, bukan boyband, why it called as superboys?
cause they're my second family, i spent a lot of my time with them, for about 9 months.
Dan pastinya dalam keluarga itu ada orangtuanya kan?
itu dia, wali kelas kami. Siap membimbing, mengajari, membela, dan membantu kami saat kami butuh dia.
Apa yang aku capai disana?
Ya, aku telah mencapai artinya persahabatan disana, canda, tawa, marah, berantam, dan blablablabla*. itu dah, panjang, kali lebar, kali tinggi, kali massa, kali molaritas, kali gaya, kali ribet kalo dijelasi semuanya, pokoknya disana lengkap. :v
pencapaian kan? iya dong, mau lepas seragam putih-abuabu.
--Eh tapi, ada 1 personil laki-laki yang kurang di foto itu, kenapa?
dia telat di momen penting ini gaes.
--Lalu dia nggak ikut poto lagi?
tenang, dia ikut kok, tapi dibagian ceweknya... hehehe...
oke, sekian dulu.
Dan, bagaimanakah dengan pencapaianmu?
( Penat kok malah nge-blog, bro? )
Yap, penat memang, tapi setiap orang punya cara yang berbeda untuk menghilangkan kepenatan itu kan, gaes, nggak mesti refreshing keluar, kok, nggak mesti jalan bareng
Oke, gaes. Jangan tegang dulu, basa-basi aja kok. Nggak bakalan bahas soal
Hanya untuk mengingatkan kembali aja, semua yang kamu capai itu punya harga tersendiri, ada levelnya juga.
misalnya level : Newbie, Trainee, Easy, Normal, Hard, Professional, Expert.
harganya? Relatif, gais. Kamu yang nentuin, seberapa besar usahamu, niatmu, dan motivasimu untuk mencapai hal itu.
Misalnya?
 |
| efek c180 |
jadi buatku sendiri pencapaian bisa buat gambar gitu sangat berharga, kenapa?
karna butuh waktu lama untuk bisa buat gambar gitu, kenapa lama?
karna latihannya nggak rutin, moody aja :v
alright, menurut para tentor (re:google) yang bersedia ngajari gimana cara berkelut di dunia itu, butuh kesabaran, dan keadaan yang sedang tidak terpaksa, biar seni nya keluar, katanya.
Dare to dream, Dare to achieve.
Trus kenapa harganya relatif?
Karena menurut orang lain belum tentu hal ini berguna/menarik, gitu.
Trus apa lagi contoh lainnya?
 |
| love those gais |
cause they're my second family, i spent a lot of my time with them, for about 9 months.
Dan pastinya dalam keluarga itu ada orangtuanya kan?
itu dia, wali kelas kami. Siap membimbing, mengajari, membela, dan membantu kami saat kami butuh dia.
Apa yang aku capai disana?
Ya, aku telah mencapai artinya persahabatan disana, canda, tawa, marah, berantam, dan blablablabla*. itu dah, panjang, kali lebar, kali tinggi, kali massa, kali molaritas, kali gaya, kali ribet kalo dijelasi semuanya, pokoknya disana lengkap. :v
pencapaian kan? iya dong, mau lepas seragam putih-abuabu.
--Eh tapi, ada 1 personil laki-laki yang kurang di foto itu, kenapa?
dia telat di momen penting ini gaes.
--Lalu dia nggak ikut poto lagi?
tenang, dia ikut kok, tapi dibagian ceweknya... hehehe...
oke, sekian dulu.
Jangan tanyakan kenapa harus ada perpisahan di ujung pertemuan, sebab kata berpisah ada sebagai asalnya kata bertemu.
Dan, bagaimanakah dengan pencapaianmu?
Komentar
Posting Komentar
Tinggalkan jejak penjelajah...